Gelar Karya P5 Siswa SMA N 1 Cepu Menggali Kearifan Lokal dalam Semangat ‘Think Global, Act Local’

SMA N 1 Cepu – Dalam semangat memperkuat pemahaman akan Pancasila serta menggali kearifan lokal, seluruh siswa kelas X 1 sampai 9 di SMA N 1 Cepu mengadakan “Gelar Karya P5: Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Kearifan Lokal”. Acara yang mengusung tema “Think Global, Act Local” ini menjadi panggung bagi siswa untuk mengekspresikan apresiasi terhadap nilai-nilai Pancasila sekaligus mempersembahkan kekayaan budaya daerah.

Salah satu sorotan utama dalam gelaran ini adalah tarian kreasi dan daerah yang bertema kearifan lokal Blora. Bertempat di lapangan utama SMA N 1 Cepu tampak berbagai pertunjukan kaya akan kreativitas yang mengalir dari tiap kelas. Siswa-siswa telah berhasil menghadirkan beragam gerakan yang menggambarkan kehidupan sehari-hari masyarakat Blora, yang kaya akan tradisi dan kearifan lokal. Tarian-tarian tersebut tidak hanya sekadar pertunjukan seni, tetapi juga menjadi simbol kebersamaan dan kebanggaan akan warisan budaya yang dimiliki.

“Kami berharap melalui acara ini, siswa-siswa dapat lebih mendalami nilai-nilai Pancasila sambil tetap memperhatikan dan memelihara kearifan lokal daerah kita. Ini adalah langkah konkret kami dalam menjaga identitas budaya serta mewujudkan semangat Bhinneka Tunggal Ika,” ungkap Kepala Sekolah SMA N 1 Cepu, ibu Bekti Ratna Timur Astuti, S, Kom. M.Pd dalam sambutan pembukaan acara Gelar Karya.

Dalam gelaran yang menggugah semangat persatuan dan kebudayaan ini, siswa SMA N 1 Cepu menampilkan kepiawaian mereka dalam tarian dan kreativitas seni budaya Blora. Tarian kreasi modern menggambarkan semangat masa kini yang tetap menghormati akar budaya, sementara tampilan spektakuler kesenian barongan Blora memukau penonton dengan keindahan gerakan dan kostum yang megah.
Sementara itu, kegiatan enterpreunership sekolah yang diselenggarakan oleh Tim OSIS turut meramaikan acara dengan menjual aneka makanan dan minuman ringan. Dengan demikian, tidak hanya menjadi ajang apresiasi budaya lokal, tetapi juga menjadi wadah untuk mengasah keterampilan bisnis di kalangan siswa. Melalui kombinasi unik antara penghargaan terhadap warisan budaya dan pendorong kreativitas bisnis, gelar karya P5 ini tidak hanya menginspirasi, tetapi juga memperkuat kesatuan dan semangat gotong royong di antara siswa-siswi SMA N 1 Cepu.

Acara ini juga disambut antusias oleh seluruh siswa kelas XI dengan ikut menonton keseluruhan gelar karya yang ditampilkan. Mereka turut hadir untuk menyaksikan dan memberikan dukungan kepada anak-anak mereka. Dengan semangat yang luar biasa, gelar karya P5 di SMA N 1 Cepu telah berhasil menjadi wadah yang mempertemukan antara kecintaan pada Pancasila dan kekayaan budaya lokal, membentuk generasi muda yang kokoh dalam identitasnya dan siap berperan dalam membangun bangsa.